
Contoh soal matematika dan jawabannya kelas 10 semester 1
Menguasai Matematika Kelas 10 Semester 1: Contoh Soal & Pembahasan Mendalam
Matematika di kelas 10 semester 1 membuka pintu ke berbagai konsep fundamental yang akan menjadi bekal penting untuk studi lanjutan. Materi yang disajikan seringkali berfokus pada pemahaman yang kuat tentang aljabar, fungsi, dan beberapa topik geometri awal. Untuk membantu siswa menguasai materi ini, artikel ini akan menyajikan beberapa contoh soal representatif beserta pembahasan mendalamnya, dirancang untuk memberikan pemahaman yang komprehensif dan strategi penyelesaian yang efektif.
Outline Artikel:
- Pendahuluan: Pentingnya pemahaman matematika kelas 10 semester 1.
- Bab 1: Fungsi Kuadrat
- Konsep Dasar Fungsi Kuadrat.
- Contoh Soal 1: Menentukan Persamaan Fungsi Kuadrat.
- Contoh Soal 2: Menganalisis Sifat-sifat Grafik Fungsi Kuadrat.
- Bab 2: Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
- Konsep Nilai Mutlak.
- Contoh Soal 3: Menyelesaikan Persamaan Nilai Mutlak.
- Contoh Soal 4: Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak.
- Bab 3: Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
- Pengertian dan Metode Penyelesaian.
- Contoh Soal 5: Penerapan Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel.
- Bab 4: Trigonometri Dasar
- Perbandingan Trigonometri pada Segitiga Siku-siku.
- Contoh Soal 6: Menghitung Perbandingan Trigonometri.
- Contoh Soal 7: Menggunakan Perbandingan Trigonometri dalam Soal Cerita.
- Penutup: Tips Belajar Efektif dan Motivasi.

>
Pendahuluan
Matematika kelas 10 semester 1 adalah fondasi penting bagi banyak cabang ilmu pengetahuan. Pemahaman yang kokoh pada materi seperti fungsi kuadrat, persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak, sistem persamaan linear tiga variabel, serta pengenalan trigonometri akan sangat membantu dalam menghadapi materi yang lebih kompleks di tingkat selanjutnya. Artikel ini bertujuan untuk memfasilitasi proses belajar siswa dengan menyajikan contoh-contoh soal yang bervariasi dan pembahasan yang rinci, sehingga siswa dapat membangun kepercayaan diri dan kemahiran dalam menyelesaikan berbagai jenis soal.
>
Bab 1: Fungsi Kuadrat
Fungsi kuadrat adalah fungsi polinomial berderajat dua, yang secara umum ditulis dalam bentuk $f(x) = ax^2 + bx + c$, di mana $a$, $b$, dan $c$ adalah konstanta, dengan $a neq 0$. Grafik dari fungsi kuadrat adalah parabola. Memahami sifat-sifat parabola, seperti titik puncak, sumbu simetri, dan titik potong dengan sumbu koordinat, sangat krusial.
Contoh Soal 1: Menentukan Persamaan Fungsi Kuadrat
Sebuah fungsi kuadrat memiliki titik puncak di $(2, -5)$ dan melalui titik $(4, 3)$. Tentukan persamaan fungsi kuadrat tersebut.
Pembahasan:
Bentuk umum persamaan fungsi kuadrat yang diketahui titik puncaknya adalah $f(x) = a(x-h)^2 + k$, di mana $(h, k)$ adalah koordinat titik puncak.
Dalam soal ini, titik puncak $(h, k) = (2, -5)$. Maka, persamaan fungsi kuadrat dapat ditulis sebagai:
$f(x) = a(x-2)^2 + (-5)$
$f(x) = a(x-2)^2 – 5$
Kita diberikan informasi bahwa fungsi kuadrat melalui titik $(4, 3)$. Ini berarti ketika $x = 4$, maka $f(x) = 3$. Kita substitusikan nilai ini ke dalam persamaan:
$3 = a(4-2)^2 – 5$
$3 = a(2)^2 – 5$
$3 = 4a – 5$
Sekarang, kita selesaikan untuk mencari nilai $a$:
$3 + 5 = 4a$
$8 = 4a$
$a = frac84$
$a = 2$
Setelah mendapatkan nilai $a$, kita substitusikan kembali ke dalam persamaan fungsi kuadrat:
$f(x) = 2(x-2)^2 – 5$
Jika diinginkan dalam bentuk $ax^2 + bx + c$, kita ekspansi:
$f(x) = 2(x^2 – 4x + 4) – 5$
$f(x) = 2x^2 – 8x + 8 – 5$
$f(x) = 2x^2 – 8x + 3$
Jadi, persamaan fungsi kuadrat tersebut adalah $f(x) = 2(x-2)^2 – 5$ atau $f(x) = 2x^2 – 8x + 3$.
>
Contoh Soal 2: Menganalisis Sifat-sifat Grafik Fungsi Kuadrat
Tentukan titik puncak, sumbu simetri, titik potong sumbu-y, dan tentukan apakah parabola terbuka ke atas atau ke bawah untuk fungsi $f(x) = -x^2 + 6x – 5$.
Pembahasan:
Fungsi kuadrat diberikan dalam bentuk $f(x) = ax^2 + bx + c$, dengan $a = -1$, $b = 6$, dan $c = -5$.
-
Arah Parabola: Koefisien $a = -1$. Karena $a < 0$, maka parabola terbuka ke bawah.
-
Sumbu Simetri: Rumus sumbu simetri adalah $x = -fracb2a$.
$x = -frac62(-1) = -frac6-2 = 3$.
Jadi, sumbu simetri adalah garis $x = 3$. -
Titik Puncak: Koordinat titik puncak $(h, k)$ dapat dicari dengan $h = -fracb2a$ (yang sudah kita dapatkan sebagai sumbu simetri) dan $k = f(h)$.
$h = 3$.
$k = f(3) = -(3)^2 + 6(3) – 5$
$k = -9 + 18 – 5$
$k = 4$.
Jadi, titik puncaknya adalah $(3, 4)$. -
Titik Potong Sumbu-y: Titik potong sumbu-y terjadi ketika $x = 0$. Nilai $f(0)$ adalah nilai $c$ dalam bentuk $ax^2 + bx + c$.
$f(0) = -(0)^2 + 6(0) – 5 = -5$.
Jadi, titik potong sumbu-y adalah $(0, -5)$.
Ringkasan Sifat-sifat:
- Parabola terbuka ke bawah.
- Sumbu simetri: $x = 3$.
- Titik puncak: $(3, 4)$.
- Titik potong sumbu-y: $(0, -5)$.
>
Bab 2: Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Nilai mutlak dari suatu bilangan adalah jarak bilangan tersebut dari nol pada garis bilangan, dan selalu bernilai non-negatif. Secara matematis, $|x| = x$ jika $x ge 0$, dan $|x| = -x$ jika $x < 0$.
Contoh Soal 3: Menyelesaikan Persamaan Nilai Mutlak
Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan $|2x – 1| = 5$.
Pembahasan:
Persamaan nilai mutlak $|A| = B$ dapat dipecah menjadi dua kasus: $A = B$ atau $A = -B$, dengan syarat $B ge 0$.
Dalam soal ini, $A = 2x – 1$ dan $B = 5$. Karena $B = 5 ge 0$, kita bisa melanjutkan.
Kasus 1: $2x – 1 = 5$
$2x = 5 + 1$
$2x = 6$
$x = frac62$
$x = 3$
Kasus 2: $2x – 1 = -5$
$2x = -5 + 1$
$2x = -4$
$x = frac-42$
$x = -2$
Jadi, himpunan penyelesaian dari persamaan $|2x – 1| = 5$ adalah $-2, 3$.
>
Contoh Soal 4: Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan $|x + 3| le 4$.
Pembahasan:
Pertidaksamaan nilai mutlak dalam bentuk $|A| le B$ dapat ditulis sebagai $-B le A le B$.
Dalam soal ini, $A = x + 3$ dan $B = 4$.
Maka, pertidaksamaan menjadi:
$-4 le x + 3 le 4$
Untuk menyelesaikan pertidaksamaan ini, kita kurangi semua bagian dengan 3:
$-4 – 3 le x + 3 – 3 le 4 – 3$
$-7 le x le 1$
Jadi, himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan $|x + 3| le 4$ adalah $x mid -7 le x le 1$. Dalam notasi interval, ini adalah $$.
>
Bab 3: Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV)
SPLTV adalah sistem yang terdiri dari tiga persamaan linear dengan tiga variabel yang tidak diketahui. Solusi dari SPLTV adalah nilai-nilai unik untuk setiap variabel yang memenuhi ketiga persamaan secara bersamaan. Metode penyelesaian yang umum meliputi substitusi, eliminasi, atau metode gabungan.
Contoh Soal 5: Penerapan Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Di sebuah toko buku, Ani membeli 2 buku tulis, 1 pensil, dan 1 penghapus seharga Rp 12.000. Budi membeli 1 buku tulis, 2 pensil, dan 1 penghapus seharga Rp 11.000. Citra membeli 1 buku tulis, 1 pensil, dan 2 penghapus seharga Rp 13.000. Berapakah harga masing-masing buku tulis, pensil, dan penghapus?
Pembahasan:
Misalkan:
- $x$ = harga 1 buku tulis
- $y$ = harga 1 pensil
- $z$ = harga 1 penghapus
Dari informasi yang diberikan, kita dapat membentuk sistem persamaan linear tiga variabel:
- $2x + y + z = 12000$
- $x + 2y + z = 11000$
- $x + y + 2z = 13000$
Kita akan menggunakan metode eliminasi untuk menyelesaikannya.
Langkah 1: Eliminasi $z$ dari persamaan (1) dan (2).
Kurangkan persamaan (1) dengan persamaan (2):
$(2x + y + z) – (x + 2y + z) = 12000 – 11000$
$x – y = 1000$ (Persamaan 4)
Langkah 2: Eliminasi $z$ dari persamaan (2) dan (3).
Kalikan persamaan (2) dengan 2: $2(x + 2y + z) = 2(11000) implies 2x + 4y + 2z = 22000$.
Kurangkan hasil ini dengan persamaan (3):
$(2x + 4y + 2z) – (x + y + 2z) = 22000 – 13000$
$x + 3y = 9000$ (Persamaan 5)
Langkah 3: Selesaikan SPLDV dari Persamaan (4) dan (5).
Kita punya:
- $x – y = 1000$
- $x + 3y = 9000$
Eliminasi $x$ dengan mengurangkan Persamaan (5) dengan Persamaan (4):
$(x + 3y) – (x – y) = 9000 – 1000$
$4y = 8000$
$y = frac80004$
$y = 2000$
Substitusikan nilai $y = 2000$ ke dalam Persamaan (4) untuk mencari $x$:
$x – 2000 = 1000$
$x = 1000 + 2000$
$x = 3000$
Langkah 4: Substitusikan nilai $x$ dan $y$ ke salah satu persamaan awal (misal persamaan 1) untuk mencari $z$.
$2x + y + z = 12000$
$2(3000) + 2000 + z = 12000$
$6000 + 2000 + z = 12000$
$8000 + z = 12000$
$z = 12000 – 8000$
$z = 4000$
Jadi, harga 1 buku tulis adalah Rp 3.000, harga 1 pensil adalah Rp 2.000, dan harga 1 penghapus adalah Rp 4.000.
>
Bab 4: Trigonometri Dasar
Trigonometri adalah cabang matematika yang mempelajari hubungan antara sudut dan sisi-sisi segitiga, khususnya segitiga siku-siku. Tiga perbandingan trigonometri dasar yang sering digunakan adalah sinus (sin), kosinus (cos), dan tangen (tan).
Contoh Soal 6: Menghitung Perbandingan Trigonometri
Dalam segitiga siku-siku ABC, dengan siku-siku di B, diketahui panjang sisi AB = 8 cm dan BC = 15 cm. Hitunglah nilai dari sin C, cos C, dan tan C.
Pembahasan:
Pertama, kita perlu mencari panjang sisi miring (hipotenusa) AC menggunakan teorema Pythagoras:
$AC^2 = AB^2 + BC^2$
$AC^2 = 8^2 + 15^2$
$AC^2 = 64 + 225$
$AC^2 = 289$
$AC = sqrt289$
$AC = 17$ cm.
Sekarang kita dapat menghitung perbandingan trigonometri untuk sudut C. Ingat definisi:
- Sinus (sin) = Sisi depan sudut / Sisi miring
- Kosinus (cos) = Sisi samping sudut / Sisi miring
- Tangen (tan) = Sisi depan sudut / Sisi samping sudut
Untuk sudut C:
- Sisi depan sudut C adalah AB = 8 cm.
- Sisi samping sudut C adalah BC = 15 cm.
- Sisi miring adalah AC = 17 cm.
Maka:
- $sin C = fracABAC = frac817$
- $cos C = fracBCAC = frac1517$
- $tan C = fracABBC = frac815$
>
Contoh Soal 7: Menggunakan Perbandingan Trigonometri dalam Soal Cerita
Sebuah tiang bendera memiliki tinggi 12 meter. Jika sudut elevasi dari seorang pengamat yang berdiri di tanah sejauh 16 meter dari dasar tiang bendera ke puncak tiang bendera adalah $theta$, tentukan nilai $tan theta$.
Pembahasan:
Kita dapat memvisualisasikan situasi ini sebagai segitiga siku-siku.
- Tinggi tiang bendera adalah sisi depan sudut elevasi $theta$ (tinggi = 12 meter).
- Jarak pengamat dari dasar tiang bendera adalah sisi samping sudut elevasi $theta$ (jarak = 16 meter).
Kita ingin mencari nilai $tan theta$.
$tan theta = fractextSisi depantextSisi samping$
$tan theta = fractextTinggi tiang benderatextJarak pengamat$
$tan theta = frac1216$
Kita bisa menyederhanakan pecahan ini:
$tan theta = frac34$
Jadi, nilai $tan theta$ adalah $frac34$.
>
Penutup
Memahami konsep-konsep matematika dasar di kelas 10 semester 1 merupakan kunci keberhasilan di jenjang pendidikan selanjutnya. Contoh soal yang telah dibahas di atas mencakup berbagai topik penting dan menyajikan strategi penyelesaian yang beragam. Kunci utama dalam menguasai matematika adalah latihan yang konsisten, pemahaman konsep yang mendalam, dan kemauan untuk bertanya ketika menemui kesulitan. Jangan ragu untuk mencoba soal-soal lain, mereview materi secara berkala, dan berdiskusi dengan teman atau guru. Dengan dedikasi dan pendekatan yang tepat, Anda pasti dapat meraih hasil yang gemilang dalam pelajaran matematika. Selamat belajar!
>